Ulama Hadits Saudi: Pembantaian di Mesir Tak Pernah Dilakukan Yahudi

ARAB SAUDI – Rabu (14/08/13) Ulama Muhaddits Saudi, Allamah Syaikh
Abdullah al-Sa'ad, menegaskan bahwa semua yang terlibat dalam
kejahatan membantai para pengunjuk rasa An-Nahdha dan Rabiah al
Adawiyah dengan cara apapun termasuk orang yang masuk dalam ancaman
Allah terhadap pembunuh orang yang tak bersalah. Syaikh al-Sa'ad
berkata dalam pernyataannya, "Kami sangat bersedih atas apa yang
menimpa saudara-saudara kami di Mesir berupa pembantaian
masal yang sampai pada titik genosida.
Hingga kami melihat sesuatu
yang tidak pernah dilakukan oleh yahudi. Dan bahkan atheis bathiniya
seperti Bashar yang membunuh membabi-buta dalam beberapa jam.
Sedangkan korban mereka adalah wanita, anak-anak dan orang tua" tutur
Ulama Saudi itu. Al-Sa'ad meminta kepada para ulama di mana saja,
khususnya di Mesir, untuk memberikan dukungan dan membantu
saudara-saudara mereka yang terzalimi oleh musuh-musuh Islam, seraya
menegaskan tidak seharusnya ulama diam seribu bahasa atas peristiwa
ini. [usamah/imo-voa islam]